Tiga Unsur TNI di Sulteng Makan “Sedaun” Dengan Masyarakat

PALU,Dalam rangka menjaga dan memelihara kemanunggalan TNI dan Rakyat serta memperingati HUT TNI ke-72 tahun 2017, Komando Resort Militer (Korem) 132/Tadulako berkolaborasi dengan Kepolisian Daerah Sulawesi Tengah bersama dengan Pemerintah Kabupaten Sigi,Sabtu (23/9/2017) melaksanakan kegiatan Karya Bakti dan Launching Gerakan Bersama Rakyat TNI Kuat di lapangan Sepak Bola Kotarindau Kabupaten Sigi.

Kegiatan yang dilaksanakan bersama Lanal Palu dan Detasemen AU Palu itu mengusung tema “Bersama Rakyat TNI Kuat,Hebat,Profesional Siap Mewujudkan Indonesia yang Mandiri,Berdaulat,Berkepribadian,Adil dan Makmur.

Komandan Korem 132/Tadulako Kolonel Inf Muhammad Saleh Mustafa kepada Barometersulut.com mengatakan gerakan moral seluruh unsur TNI yakni unsur darat,Laut dan Udara ini adalah satu bentuk gerakan yang dimaksudkan untuk semakin memperkokoh kebersamaan internal TNI sebagai satu kekuatan besar diantara komponen masyarakat,dalam bentuk karya nyata dan karya bersama.”Dengan karya bakti ini kita nyatakan kepada publik bahwa bersama TNI rakyat akan semakin kuat.”ujarnya.

Saleh menjelaskan TNI berasal dari Rakyat,untuk rakyat yang sebagai ibu kandung TNI telah nyata pada saat jaman pergerakkan perjuangan Kemerdekaan RI pada masa lalu,dimana kebesaran dan kekuatan serta keberhasilan TNI dalam melawan dan menghapuskan penjajahan pada saat itu adalah hasil dari proses kemanunggalan TNI dan Rakyat pada saat itu.”Pada prinsipnya kemanunggalan TNI dan Rakyat merupakan satu ikatan Ibu dan anak,dimana kekuatan kebersamaan ini sukar dipisahkan oleh satu kondisi atau kekuatan lainnya.”tandasnya sambil menambahkan pada jaman modern dan alam kemerdekaan ini strategi dan momentum kemanunggalan TNI dan rakyat masih merupakan senjata ampuh dalam membela dan mempertahankan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) yang sangat besar dan majemuk ini.

Kepala Penerangan Korem (Kapenrem) 132 /Tadulako Mayor Inf Dedy Afrizal kepada Barometersulut.com mengatakan melalui kegiatan tersebut Camat Dolo mengatakan kegiatan ini adalah wujud kerjasama TNI-Polri dan masyarakat Sigi khususnya warga Kecamatan Dolo yang tidak dapat dipisahkan dalam upaya meningkatkan sinergitas perekonomian difokuskan pada upaya untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, menumbuhkan wawasan kebangsaan serta kemanunggalan TNI dan rakyat,dengan sasaran antara lain kerjasama perbaikan pemukiman penduduk yang kurang mampu menjadi layak huni, pembuatan jamban yang dimulakan di Desa Kotarindau,Kecamatan Dolo,Kabupaten Sigi sebagai barometer bagi desa-desa lainnya.

“Pada kesempatan itu Camat Dolo menyampaikan ucapan terimakasih kepada TNI atas dipilihnya Desa Kotarindau sebagai lokasi Karya Bhakti dalam rangka HUT TNI ke-72 tahun 2017.”ujar Dedy.

Dedy menjelaskan, usai kegiatan pencanangan itu,dilanjutkan dengan kegiatan makan bersama yang sederhana yakni berpiringkan daun pisang layaknya seperti acara hajatan dikampung-kampung.”Melalui suasana makan bersama berpiringkan daun pisang merupakan simbol hubungan moral yang kuat dan tanpa batas antara TNI dan Rakyat yang benar-benar lahir dari satu ketulusan.”tandas Dedy sambil menambahkan penciptaan suasana kebersamaan seperti ini adalah upaya pelestarian kearifan lokal bangsa Indonesia yang telah ada sejak lama.

Kegiatan ini diikuti oleh Komandan Korem 132/Tadulako Kolonel Inf Muhammad Saleh Mustafa,Bupati Sigi Muh.Irwan Lapata,Komandan Kodim 1306/Donggala Letkol Kav I Gede Masa,Kapolres Sigi,Para Prajurit Korem 132/Tadulako dan Jajaran,Polri,Satpol PP, para Pelajar dan Masyarakat Kecamatan.(Regina.TS)