Kepala Penerangan Korem (Kapenrem) 132 Tadulako Mayor Inf Dedy Afrizal kepada Barometersulut.com mengatakan Panglima Kodam XIII Merdeka Mayjen TNI Ganip Warsito dalam sambutannya mengatakan sangat mengapresiasi dukungan masyarakat dan pemerintah Kabupaten Poso yang selama ini telah bahu membahu bersama-sama Satuan tugas (Satgas) Opster TNI untuk meningkatkan keamanan dan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Poso.
Pangdam mengungkapkan bahwa kebersamaan ini merupakan sinergitas yang positif dalam menghadapi dan mengatasi seluruh permasalahan bangsa khususnya yang ada di Kabupaten Poso guna membantu program percepatan pembangunan dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan memantapkan kemanunggalan TNI-Rakyat guna menyiapkan ruang, alat dan Kondisi Juang yang tangguh untuk kepentingan bangsa.
Dia menjelaskan dalam pelaksanaan Operasi Teritorial (Opster) TNI Sintuwu Maroso tahun 2017,para Satgas berhasil menjalankan tugasnya yakni sebanyak 150 unit RTLH,3 unit tempat ibadah,3 unit saluran irigasi sepanjang 850 M,2 unit pipanisasi,4 unit jalan kantong produksi,2 unit embung kesemuanya itu berhasil direhab dan dibangun.”Keberhasilan ini sangat tergantung pada dukungan dan partisipasi seluruh komponen masyarakat di Kabupaten Poso.
Selain itu kata Dedy,Pangdam dalam sambutannya juga menekankan bahwa selain program fisik,operasi ini juga telah melaksanakan sejumlah kegiatan sosial kemasyarakatan telah dilaksanakan seperti pemutaran film-film perjuangan, pelatihan menjahit bagi ibu-ibu rumah tangga, sosialisasi bela negara wawasan kebangsaan,radikalisme,penyelenggaraan perpustakaan keliling Babinsa, pemeriksaan kesehatan dan pengobatan gratis,pembagian sembako,sosialisasi sinergitas 3 pilar pembangunan desa, sunatan massal door to door,lomba mewarnai anak-anak,festival anak sholeh dan kegiatan Paud lainnya,Gerakan “Aku Cinta Indonesia”,pengajian dan silaturahmi,karya bhakti dan kegiatan apel pemuda Sulteng bersatu yang diikuti oleh 1500 orang Pemuda/i dari seluruh wilayah Provinsi Sulawesi Tengah.
“Kegiatan fisik dan non fisik yang telah dilaksanakan dalam operasi ini benar-benar bermanfaat positif dan dirasakan langsung oleh rakyat dan pemerintah setempat.”tegasnya.
Dijelaskannya,bahwa operasi Teritorial TNI khususnya di Kabupaten Poso ini dilakukan untuk membantu memulihkan situasi yang sempat lama terganggu akibat aksi terorisme dan gangguan keamanan lainnya agar dapat segera kembali kondusif sehingga dapat membantu proses percepatan pembangunan yang telah diprogramkan oleh Pemerintah daerah demi kesejahteraan masyarakatnya.”Upaya ini merupakan bentuk implementasi dari tugas pokok TNI sebagaimana diatur dalam UU nomor 34 tahun 2004 tentang TNI,dan terlebih penting lagi bahwa hal ini merupakan wujud dharma bhakti TNI dalam pengabdiannya kepada rakyat Indonesia yang telah melahirkannya.”Ujar Pangdam XIII Merdeka Mayjen TNI Ganip Warsito sambil menambahkan agar seluruh komponen bangsa di Sulteng khususnya kabupaten Poso terus meningkatkan kemanunggalan dengan TNI dan aparat Kepolisian demi terciptanya kondusifitas wilayah Kabupaten Poso.
Dedy mengungkapkan bahwa upacara penutupan operasi Teritorial ini diakhiri dengan pemberian piagam penghargaan dan penyematan PIN prestasi kepada sejumlah prajurit Kodim 1307 Poso atas prestasi dan keberhasilan yang dicapai melebihi panggilan tugas dan penghargaan khusus dari Pangdam XIII Merdeka Mayjen TNI Ganip Warsito kepada Ust Yusuf Abdulrahman (Gus Yusuf) Ulama dari Kota Malang yang telah mendukung kegiatan Opster Sintuwu Maroso melalui progran sunatan massal secara door to door beberapa waktu lalu.(Tim BS/Penrem 132 Tadulako)
.png)
Hello, my name is Jack Sparrow. I'm a 50 year old self-employed Pirate from the Caribbean.
No comments:
Post a Comment